Mata minus merupakan salah satu penyakit yang paling sering dikeluhkan oleh kebanyakan orang. Orang dewasa ataupun anak-anak, memiliki resiko menderita mata minus dan harus dibantu melihat dengan kacamata ataupun kontak lensa. Kira-kira, apa saja ya penyebab penyakit mata minus? Berikut penjelasannya.
Faktor Genetika
Faktor genetika atau keturunan merupakan salah satu penyebab terjadinya penyakit mata minus yang cukup besar. Mata minus terjadi ketika kelengkungan kornea mata menjadi lebih pendek dan sumbu bola mata menjadi lebih panjang. Sebagai langkah pencegahan, ada baiknya Anda melakukan cek kesehatan mata secara berkala.
Kebiasaan Membaca Buku Dengan Cara yang Salah
Penyebab mata minus lainnya adalah kebiasaan membaca buku yang salah. Kurangi kebiasaan membaca buku dalam kondisi ruangan dengan cahaya remang atau membaca buku dengan jarak yang terlalu dekat dengan mata. Hal tersebut dapat memperbesar resiko terjadinya mata minus. Membaca buku sebaiknya dilakukan dengan pencahayaan yang terang dan dengan jarak aman baca kurang lebih 30 cm.
Terlalu Sering Bekerja dengan Komputer
Rutinitas bekerja yang sebagian besar dihabiskan di depan layar komputer ataupun gadget lainnya membuat mata kita mudah lelah dan stress. Hal tersebut juga menjadi salah satu penyebab terjadinya mata minus. Berhadapan dengan komputer dan gadget dengan intensitas yang sering dan brightness atau pengaturan pencahayaan layar yang terlalu redup atau terlalu terang, menyebabkan daya tangkap cahaya oleh mata lama kelamaan menjadi menurun.
Stress Mata dan Kurang Istirahat
Siapa bilang kalau mata tidak bisa stress? Penyebab stress mata dapat bermacam-macam. Bisa disebabkan oleh kebiasaan membaca yang buruk, terlalu sering bermain gadget, dan kurangnya waktu tidur. Karenanya, berilah waktu pada mata untuk beristirahat dan kurangi kegiatan-kegiatan yang dapat mengakibatkan stress mata.
Ekspresi Wajah
Penyebab mata minus yang satu ini mungkin jarang diketahui oleh sebagian orang, namun tahukah Anda jika kebiasaan mengerutkan dahi, mengangkat alis dan menyipitkan mata dapat menjadi faktor penyebab penyakit mata minus? Kebiasaan-kebiasaan tersebut terbukti membuat kerja mata menjadi terforsir cukup besar dan membuat mata menjadi mudah lelah dan stress yang kemudian membuat mata menjadi minus.
Beberapa hal di atas merupakan lima dari banyak hal lainnya yang dapat menyebabkan penyakit mata minus. Oleh karena itu, sebagai langkah pencegahan, tidak ada salahnya untuk mulai menjaga kesehatan mata kita, dengan cara makan makanan yang banyak mengandung vitamin A, mengurangi kebiasaan-kebiasaan buruk pada mata, istirahat yang cukup, melakukan medical check up pada mata dan tentu saja mengonsumsi Eyevit, vitamin mata era digital yang membantu dalam pemeliharaan mata agar tetap sehat.
